Sambas – Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Sambas, Lerry Kurniawan Figo mengatakan, Kabupaten Sambas membutuhkan Peraturan Daerah (Perda) yang mengatur tentang penyelenggaraan pendidikan karakter di sekolah.
Hal tersebut dikemukakan oleh Figo, menyikapi kejadian pelemparan batu terhadap kaca mobil yang melintas di jalan raya beberapa hari yang lalu oleh sejumlah remaja di kota Sambas.
“Melihat banyaknya kasus kenakalan remaja yang notabene anak sekolah. Di mana yang menarik perhatian baru-baru ini adalah kasus pelemparan kaca mobil dengan batu, saya kira kita butuh Perda tentang penyelenggaraan pendidikan karakter,” ujar Lerry Kurniawan Figo, Selasa (5/3/2024).
Lerry Kurniawan Figo mengapresiasi langkah cepat dari aparat penegak hukum dalam hal ini Polres Sambas yang berhasil menangkap para pelaku pelempar batu ke kaca mobil yang meresahkan masyarakat Kota Sambas.
“Pelakunya ternyata adalah pelajar, bahkan ada yang masih di bawah umur. Hal ini, menjadi cambuk bagi kita semua dan mengingatkan kita pentingnya pendidikan karakter dan moral anak supaya tidak salah pergaulan,” kata Figo.
“Hal yang paling penting ditanamkan kepada anak sekolah itu adalah budi pekerti, nilai-nilai moral dan pendidikan karakter. Ini bisa dicapai dengan peran keluarga khususnya orang tua, dan guru di sekolah. Peran pemerintah adalah menyiapkan regulasinya,” sambung Figo.
Menurut Lerry Kurniawan Figo, harus ada formulasi yang solutif dalam mengatasi kenakalan remaja.
“Seperti kasus pelemparan kaca mobil tadi, ternyata motifnya hanya sepele yakni butuh pujian. Dan itu sangat memprihatinkan. Komisi I DPRD Sambas jika disetujui akan menggagas Raperda Penyelenggaraan Pendidikan Karakter. Karena ironis sekali, motif remaja ini melempar batu ke kaca mobil hanya suka-suka dan minta pujian, patut kita sesalkan,” kata Figo.
