Pemkot Bersama Polres Singkawang Lakukan Mediasi Dua Kelompok Remaja Yang Tawuran Beberapa Hari Lalu

oleh
Mediasi dua kelompok remaja yang tawuran beberapa hari

SINGKAWANG –Pemerintah Kota dan Polres Singkawang akhirnya melakukan mediasi kelompok tawuran yang melibatkan sejumlah remaja beberapa waktu lalu dan sempat viral di media sosial.

“Mediasi kita lakukan di Aula Rumah Dinas Wali Kota Singkawang Jalan Pelita, Kelurahan Pasiran, Kecamatan Singkawang Barat, Senin (17/7/2023) sore kemarin,” ujar Kapolres Singkawang, AKBP Arwin Amrih Wirntama, Selasa (18/7/2023).

Dua kelompok remaja yang melakukan tawuran diselesaikan secara musyawarah mufakat dan kekeluargaan, yang mana mediasi tersebut dipimpin oleh Kasat Intelkam Polres Singkawang, AKP Rio Charles Hutahean.

Mediasi dihadiri Pj Sekda Kota Singkawang, Aulia Chandra beserta Lurah Pasiran dan Camat Singkawang Barat, para tokoh, Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Singkawang, Asmadi dan jajaran Polres Singkawang dan orangtua pelaku tawuran.

Pj Sekda Singkawang, Aulia Chandra berharap kepada para pelaku tawuran yang masih berusia muda, untuk tidak membuat permasalahan itu terulang kembali, karena yang mereka lakukan sudah merupakan perbuatan melawan hukum yang nantinya akan membuat penyesalan dikemudian hari.

“Jangan buat penyesalan yang panjang dan kasihanilah  kedua orangtua kalian, salurkan hobi dan hasrat kalian ke arah yang positif dan bermanfaat jangan ke arah yang negatif,” pesan Pj Sekda Singkawang kepada pelaku tawuran.

Aulia meminta orangtua, untuk menjaga dan mencegah putranya, jangan ada lagi perkumpulan dan nongkrong saat larut malam sehingga permasalahan perkelahian dua kelompok remaja ini tidak terjadi lagi.

“Salurkan hobi untuk anak-anak muda sehingga bisa bermanfaat. Buat hal-hal yang bermanfaat di zaman sekarang semuanya serba canggih, tapi itu tergantung kepada anak-anak muda sekalian mau atau tidak,” katanya.

Aulia kembali berpesan agar para anak-anak muda berkresi bergabung bersama dalam komunitas atau kelompok yang bermanfaat. Ia mencontohkan komunitas yang bermanfaat seperti komunitas peduli donor darah, karena sangat berarti bagi masyarakat yang membutuhkan.

“Saya minta perdamaian ini terus berlanjut, jangan sampai ada balas dendam dan sebagainya dikemudian hari. Karena jika sudah berurusan dengan hukum, dipastikan akan ada penyesalan dikemudian hari,” tegasnya.

“Dan terima kasih kepada Polres Singkawang dalam penanganan permasalahan ini sehingga bisa dapat diredam,” tutupnya. (Uf)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.